AtensiRakyat.com, Jakarta – Perjalanan Timnas E-sports Indonesia di FIFAe World Cup of Football Manager 2024 berada di jalur yang benar untuk bisa lolos ke babak berikutnya. Duet Ichsan Taufiq dan Budi Manar mampu mempertahankan puncak klasemen Grup C di hari kedua.
Indonesia yang menggunakan Sporting Lisbon memulai musim kedua dengan baik dengan langsung meraih Piala Super Portugal setelah mengalahkan Porto 1-0. Selain itu Piala Super Eropa juga didapatkan dengan menumbangkan Manchester United. Ini merupakan trofi keenam Ichsan dan Budi setelah di musim pertama meraih empat piala.
Untuk mengarungi musim kedua, Ichsan dan Budi menjual Marcus Edwards dan Nuno Santos. Uang penjualan mereka dimanfaatkan dengan merekrut beberapa pemain baru seperti Thiago Almada, Rafa Martin, Patrick Dorgu dan Galo.
Sebenarnya Indonesia menjalani musim yang cukup berat pada musim kedua ini. Beberapa pemain mengalami cedera panjang, seperti Almada yang harus absen selama tiga bulan dan Caio Henrique mengalami cedera ACL.
Meski begitu beberapa perubahan taktik seperti dari formasi 4-2-3-1 ke 4-2-4 berhasil membuat Sporting asuhan Ichsan dan Budi sulit ditaklukkan. Keduanya menambah tiga trofi, yaitu juara liga, Piala Portugal, dan Piala Liga Portugal.
Indonesia nyaris menyapu bersih trofi di musim kedua namun kalah pada partai final Liga Champions. Menghadapi Arsenal, Ichsan dan Budi kalah lewat adu penalti setelah imbang 2-2. Hal ini membuat Indonesia meraih 5 dari 6 trofi yang bisa didapatkan pada musim kedua.
Tambahan lima trofi tersebut sudah cukup membuat Indonesia mempertahankan puncak klasemen grup C dengan total 236 poin, selisih 24 poin dari Perancis di peringkat kedua dan 30 poin dari Polandia di peringkat ketiga.
Polandia yang sebelumnya berada di peringkat kedua harus turun ke peringkat tiga setelah di Liga Champions langkahnya terhenti di babak perempat final, sedangkan Perancis yang menyalip ke peringkat kedua, juara Liga Champions namun terhenti di babak semifinal Piala Portugal.
Melihat situasi ini, Ichsan yang pada hari pertama terpilih menjadi “Player of The Day” cukup optimis Indonesia akan tetap berada di puncak klasemen pada hari terakhir dan lolos ke babak empat besar.
“Maaf (untuk lawan) kami masih berada di puncak klasemen dan besok kami masih akan ada di puncak klasemen,” ujar Ichsan pada sesi konferensi pers.
Menghadapi musim ketiga yang akan dilaksanakan pada Sabtu (31/8), Indonesia masih akan menggunakan strategi yang sama di bursa transfer, dengan yang paling penting adalah mampu move on dari kekalahan di Liga Champions.
“Musim sudah berakhir. 5 dari 6 trofi berhasli didapat. Sayang sekali kita kalah di final Liga Champions dari Arsenal lewat adu penalti. Tapi kami harus move on, masih ada musim terakhir. Kami akan berusaha mempertahankan pemain kunci setelah itu baru akan merekrut tambahan pemain baru,” ujar asisten manajer, Budi Manar. (Yz)